Muhammad, Muhammad (2024) Tinjauan Fiqih Muamalah terhadap perbedaan harga pupuk bersubsidi antara koperasi dan distributor (Studi Kasus Desa Kanca Kecamatan Parado Kabupaten Bima). Undergraduate thesis, UIN Mataram.
Text
LIDIAWATI 200201016.pdf - Accepted Version Available under License Creative Commons Attribution Non-commercial No Derivatives. Download (1MB) |
Abstract
INDONESIA Penyuplaian pupuk dari pemerintah sangat minim sehingga harga pupuk dari Koperasi dan Distributor memiliki harga yang berbeda dari harga standar. Akibatnya banyak dari mereka yang mengeluh akan hal tersebut, sedangkan kebutuhan pupuk bagi petani di Desa Kanca Kec. Parado Kab. Bima cukup tinggi, karna potensi lahan pertanian baik sawah maupun landang yang beririgasi maupun tadah hujan cukup luas. Mengingat akan kebutuhan pada pupuk tersebut, maka distribusi dari produsen sampai ketingkat konsumen memegang peran penting dalam rangka pemenuhan kebutuhan pupuk pada petani. Masyarakat parado khususnya desa kanca sendiri paling banyak membutuhkan pupuk bersubsidi dibandingkan desa-desa lainnya dikarenakan masyarakat desa kanca memiliki banyak lahan pertanian, sehingga ketika terjadi penanam jagung akan sangat kekurangan pupuk itu sendiri, sehingga timbullah perbedaan harga pupuk yang dimana para distributor akan memainkan harga pupuk dan tidak jarang harga pupuk tersebut akan akan sangat melampaui harga eceran tertinggi (HET) yang ditetapkan oleh pemerintah. Metode penelitian yang digunakan oleh peneliti untuk meneliti penelitian ini adalah metode penelitian kualitatif. Metode penelitian dengan jenis penelitian lapangan menjadi landasan bagi temuan penelitian. Pada hakikatnya penelitian lapangan merupakan suatu teknik untuk menentukan secara cepat dan realistis apa yang terjadi di masyarakat pada masa lalu. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mencari solusi atas permasalahan yang muncul dalam kehidupan sehari-hari. Kata Kunci: perbedaan harga pupuk besubsidi,fiqih muamalah"
Actions (login required)
View Item |