Zazuni, Imam (2022) Analisis akad sharf terhadap praktik civitas akademika UIN Mataram tentang jual beli bitcoin melaui aplikasi indodax. Undergraduate thesis, UIN Mataram.

[img] Text
Imam Zazuni 180201022.pdf - Accepted Version
Available under License Creative Commons Attribution Non-commercial No Derivatives.

Download (1MB)

Abstract

INDONESIA Penelitian ini merupakan hasil penelitian lapangan dengan latar belakang adanya beberapa civitas akademika UIN Mataram melakukan transaksi cryptocurrency berupa Bitcoin yang ada dalam aplikasi Indodax. Permasalahan ini terjadi karena pertukaran Bitcoin dengan rupiah atau Bitcoin dengan United States Dolar (USD) dan mata uang lainnya, pada statusnya Bitcoin merupakan mata uang digital, hakikatnya membili Bitcoin artinya menukar uang dengan uang. Penelitian ini bertujuan untuk menjawab rumusan masalah yang sudah ada yakni: 1. Bagaimana mekanisme jual beli Bitcoin di aplikasi Indodax?, 2. Apa motivasi pengguna Bitcoin di UIN Mataram dalam mentransaksikan Bitcoin di aplikasi Indodax?, 3. Bagaimana tinjauan akad Sharf terhadap transaksi Bitcoin di UIN Mataram pada aplikasi Indodax?. Dalam menjawab rumusan masalah tersebut peneliti menggunakan penelitian kualitaif dengan mengumpulkan data melalui Observasi, wawancara dan dokumentasi. Sumber data yang peneliti gunakan yaitu sumber data primer dan sumber data skunder. Mengenai sumber data primernya dari hasil temuan data dilapangan melalui wawancara dengan pengguna Bitcoin serta hasil observasi, sedangkan sumber data skunder diperoleh dari buku, jurnal, skripsi, berita, internet, dokumen-dokumen dan kepustakaan ilmiah yang berhubungan dengan obyek penelitian. Hasil penelitian menyimpulkan bahwa, mekanisme dalam praktik jual beli Bitcoin dalam dilakukan dengan cara trading dan holding, dalam mekanisme tersebut terdapat dua metode yang disajikan yaitu metode instan order atau secara langsung dan metode limit order, dimana pengguna dapat mengatur sendiri harga Bitcoin saat melakukan transaksi jual beli pada aplikasi Indodax. Menurut akad Sharf dalam praktiknya memiliki aturan dan syarat yaitu, serah terima objek akad sebelum pihak yang berakat berpisah, sejenis, dan tidak ada khiyar serta tidak ditangguhkan. Kemudian menurut penjelasan dari fatwa DSN-MUI No.28/MUI/III/2002 tentang jual beli mata uang (Al-Sharf) bahwa tidak diperbolehkan karena mengandung unsur spekulasi yang mengakibatkan adanya unsur maysir. Berdasarkan hasil penelitian (wawancara dan observasi) pada masa sekarang ini tahun 2022, pengguna Bitcoin lebih dominan bertujuan spekulasi atau untung-untungan, meskipun ada dari salahsatu informen menjelaskan tujuan spekulasi secara samar- samar dan ada juga informen menjelaskan secara jelas. Artinya, transaksi jual beli Bitcoin tidak boleh dilakukan, jika adanya tujuan spekulasi.

Item Type: Thesis (Undergraduate)
Uncontrolled Keywords: akad sharf; mekanisme jual beli; bitcoin
Subjects: 13 EDUCATION > 1301 Education Systems > 130103 Higher Education
18 LAW AND LEGAL STUDIES > 1801 Law > 180127 Mu'amalah (Islamic Commercial & Contract Law) > 18012701 al-Bai’ (incl. al-Khiyar)
18 LAW AND LEGAL STUDIES > 1801 Law > 180127 Mu'amalah (Islamic Commercial & Contract Law) > 18012727 Sharf (Jual Beli Valuta Asing)
Divisions: Fakultas Syariah > Jurusan Hukum Ekonomi Syariah
Depositing User: Yunita Lestari S.Adm, M.Sos
Date Deposited: 08 Feb 2023 03:53
Last Modified: 08 Feb 2023 03:53
URI: http://etheses.uinmataram.ac.id/id/eprint/3686

Actions (login required)

View Item View Item