Aulia Mustami, Asma’a (2023) Makna komunikasi simbolik dalam arsitektur istana dalam loka. Undergraduate thesis, UIN Mataram.

[img] Text
Asma’a Aulia Mustami 190301081.pdf - Accepted Version
Available under License Creative Commons Attribution Non-commercial No Derivatives.

Download (2MB)

Abstract

INDONESIA Penelitian ini dilatarbelakangi oleh keunikan dari Istana Dalam Loka yang memiliki ciri khas tersendiri dibandingkan dengan bangunan tradisional lainnya. Hal itu disebabkan karena segala simbol dari bangunan Istana Dalam Loka mengandung banyak makna islami di dalamnya. Sehingga melalui topik tersebut, peneliti berinisiatif untuk melakukan penelitian terhadap makna komunikasi simbolik yang terdapat dalam Istana Dalam Loka. Pokok pembahasan yang diangkat oleh peneliti yaitu apa saja makna komunikasi simbolik yang terkandung di dalam setiap simbol dalam Istana Dalam Loka dan bagaimana eksistensi Istana tersebut terhadap media literasi masyarakat Sumbawa. Untuk itu, dapat ditarik tujuan dari penelitian ini yaitu, 1). Untuk mengetahui dan memahami makna komunikasi simbolik yang terdapat pada Istana Dalam Loka. 2). Untuk mengetahui eksistensi Istana dalam Loka sebagai media literasi sejarah masyarakat Sumbawa. Peneliti menggunakan metode penelitian kualitatif deskriptif dimana objek penelitian yang diambil oleh peneliti adalah Istana Dalam Loka yang terletak di Kabupaten Sumbawa Besar. Metode pengumpulan data dilakukan dengan observasi, wawancara dan dokumentasi lalu analisis data dilakukan dengan reduksi data dan penyajian data. Hasil dari penelitian ini adalah 1). Makna komunikasi simbolik dalam arsitektur Istana Dalam Loka yaitu simbol arsitektur yang terdapat di dalam Istana Dalam Loka memiliki makna dan filosofi tersendiri. Bentuk arsitektur dan simbolik pada Istana Dalam Loka sangat beragam mulai dari tradisional, colonial sampai modern. Sehingga seluruh arsitektur dan simbol-simbol yang terukir di Istana Dalam Loka memiliki makna diantaranya adalah jumlah tiang sebanyak 99 buah tersebut memiliki makna agar raja dalam menjalankan pemerintahan hendaknya selalu mengadaptasi pada 99 sifat Allah yaitu, rahman/pengasih, rahim/penyayang dan seterusnya. Begitu juga tangga untuk menuju lantai dua terdapat dua tangga, tangga disebelah barat berjumlah 17 anak tangga yang berarti 17 rakaat shalat lima waktu sedangkan tangga sebelah timur sebanyak 13 anak tangga yang berarti 13 rukun shalat. 2). Eksistensi Istana Dalam Loka sebagai media literasi sejarah masyarakat Sumbawa dapat terlihat dari Istana Dalam Loka sendiri yang sangat ramah bagi penyandang disabilitas netra, karena saat ini sudah dilengkapi dengan media literasi berbasis aplikasi smartphone android. Media literasi ini dikembangkan untuk memenuhi hak kebudayaan bagi penyandang disabilitas netra dalam memperoleh kesamaan dan kesempatan yang sama dalam berpartisipasi secara aktif dalam kegiatan seni dan budaya di Kabupaten Sumbawa, serta dengan alat bantu berupa aplikasi smartphone berbasis android dapat membantu kemandirian penyandang disabilitas untuk mengakses informasi kebudayaan Sumbawa.

Item Type: Thesis (Undergraduate)
Uncontrolled Keywords: Komunikasi simbolik; istana dalam loka
Subjects: 20 LANGUAGE, COMMUNICATION AND CULTURE > 2001 Communication and Media Studies > 200101 Communication Studies
20 LANGUAGE, COMMUNICATION AND CULTURE > 2002 Cultural Studies > 200207 Sasak, Samawa, or Mbojo Cultural Studies
20 LANGUAGE, COMMUNICATION AND CULTURE > 2002 Cultural Studies > 200209 Multicultural, Intercultural and Cross-cultural Studies
Divisions: Fakultas Dakwah dan Ilmu Komunikasi > Jurusan Komunikasi dan Penyiaran Islam
Depositing User: nur noer nur
Date Deposited: 31 Oct 2023 02:17
Last Modified: 31 Oct 2023 02:17
URI: http://etheses.uinmataram.ac.id/id/eprint/4941

Actions (login required)

View Item View Item