Wulandari, Eki (2021) Problematika bale sangkep desa dalam memutuskan konflik rumah tangga di Desa Sintung Kecamatan Pringgarata Kabupaten Lombok Tengah. Undergraduate thesis, UIN Mataram.
![]() |
Text
Eki Wulandari 160202025.pdf - Accepted Version Available under License Creative Commons Attribution Non-commercial No Derivatives. Download (1MB) |
Abstract
INDONESIA Penelitian ini di latar belakangi oleh temuan peneliti dilapangan terkait keberadaan Bale Sangkep Desa untuk memberikan keadilan dalam menangani setiap perkara atau konflik dalam rumah tangga yang dihadapi dalam keluarga tanpa harus mengambil jalur hukum persidangan pengadilan. Bale Sangkep Desa ini bertujuan untuk memberikan perdamaian terhadap pihak yang berperkara agar terselesaikan dengan secara kekeluargaan, keterbatasan pengetahuan serta akses masyarakat dalam mengajukan perkara melalui lemabaga pengadilan yang sulit dijangkau, menimbulkan inisiatif untuk didirikannya Bale Sangkep Desa. Jenis penelitian yang digunakan dalam penelitian ini yakni penelitian kualitatif dengan pendekatan yuridis sosiologis, Jenis data yang digunakan berupa data primer dan data skunder. Teknik untuk mengumpulkan data yakni observasi, wawancara, dan dokumentasi. Metode analisis yang digunakan berupa reduksi data, penyajian data, dan penarikan kesimpulan atau verifikasi data. Berdasarkan hasil penelitian dapat peneliti uraiakan beberapa hal, yakni: dalam proses mediasi perkara atau konflik rumah tangga di Bale Sangkep Desa terdapat lima proses yang terdiri dari lima tahapan, yakni tahapan penerimaan pengaduan oleh pihak yang berperkara,tahapan mengkaji dan mengkelarifikasi aduan dari kedua belah pihak, tahapan mediator Bale Sangkep Desa menentukan jadwal mediasi, tahapan datangkan pihak-pihak yang berkompeten dan tahapan proses akhir mediasi. Dalam melakukan mediasi memutuskan perkara atau konflik di Bale Sangkep Desa terdapat beberapa problematika yang muncul seperti, komunikasi dalam mendamaikan para pihak yang berperkara, adanya pihak ketiga, kadang pihak merasa kurang puas dan kurang yakin terhadap Bale Sangkep Desa dan timbulnya hambatan dari luar Bale Sangkep Desa." "Kemudian apabila dilihat dari segi setrategi Bale Sangkep Desa dalam meretas perkara atau konflik dalam rumah tangga terdapat solusinya yakni, mengundang kembali kedua belah pihak, terus mengumpulkan tokoh-tokoh berkompeten, selanjutnya memberikan pandangan terhadap pihak berperkara dan memberikan tempo waktu kepada kedua belah pihak. Kemudian dari tahapan proses mediasi dan problematika yang ada serta strategi pada mediasi Bale Sangkep Desa tersebut. Dalam arti bahwa Bale Sangkep Desa dalam memutuskan perkara konflik dalam rumah tangga
Item Type: | Thesis (Undergraduate) |
---|---|
Uncontrolled Keywords: | problematika Bale Sangkep; Desa; memutuskan Konflik; Rumah Tangga. |
Subjects: | 16 STUDIES IN HUMAN SOCIETY > 1603 Demography > 160301 Family and Household Studies 16 STUDIES IN HUMAN SOCIETY > 1603 Demography > 160305 Population Trends and Policies 16 STUDIES IN HUMAN SOCIETY > 1603 Demography > 160399 Demography not elsewhere classified 18 LAW AND LEGAL STUDIES > 1801 Law > 180128 Islamic Family Law > 18012811 Nusyuz, Syiqaq & Kekerasan Dalam Rumah Tangga (Marriage Violence) 18 LAW AND LEGAL STUDIES > 1801 Law > 180128 Islamic Family Law > 18012826 Bimbingan & Penyuluhan Pernikahan (Marital Counselling) |
Divisions: | Fakultas Syariah > Jurusan Hukum Keluarga Islam |
Depositing User: | H Nabil udin |
Date Deposited: | 17 Mar 2023 07:16 |
Last Modified: | 28 Mar 2023 06:12 |
URI: | http://etheses.uinmataram.ac.id/id/eprint/3982 |
Actions (login required)
![]() |
View Item |